Jakarta, Adijaya.web.id – Ketua Umum Gerakan Pergerakan Pendidikan Indonesia Baru (GPIB) Ir.Agung Karang bersama jajaran pengurus DPW DKI Jakarta menghadiri undangan pembukaan Festival Seni Budaya Bagi Disabilitas Tingkat Provinsi DKI Jakarta 2024 yang diselenggarakan oleh Dinas Kebudayan Provinsi DKI Jakarta yang dilaksanakan di Gedung Kesenian Jakarta,Jl.Gedung Kesenian, Pasar Baru, Kecamatan Sawah Besar, Jakarta Pusat.
Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono secara resmi membuka Festival Seni Budaya Bagi Disabilitas Tingkat Provinsi DKI Jakarta 2024 yang merupakan sebagai salah satu wadah untuk bercengkerama dan berinovasi warga disabilitas.
Dalam sambutannya Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengatakan Pemerintahan Provinsi DKI Jakarta akan terus bertahap memberikan kenyamanan bagi warga disabilitas.
“Ya, masih banyak tempat-tempat yang belum lengkap, maka dari itu, tidak bisa kalau saya saja kan, harus terus berkesinambungan,”ujar Heru saat membuka Festival Seni Budaya bagi Disabilitas 2024 di Jakarta, Rabu,(07/08/2024).
Terkait kegiatan itu, Pemerintah Kota Jakarta Pusat menekankan pentingnya ruang seni dan budaya bagi penyandang disabilitas sebagai upaya menjunjung tinggi kesetaraan aktivitas dan kreativitas.
“Kita memang menjunjung tinggi kesetaraan maka kita memberikan ruang yang sebebas-bebasnya untuk kaum disabilitas, sama seperti layaknya yang lain memiliki lingkungan sosial yang kondusif,” kata Wali Kota Jakarta Pusat Dhany Sukma ke awak media.
Dhany mendukung adanya Festival Seni Budaya Bagi Disabilitas Tingkat Provinsi DKI Jakarta Tahun 2024. Apalagi gedung ini berlokasi di Jakarta Pusat sehingga Gedung Kesenian Jakarta yang merupakan gedung bersejarah memiliki nilai budaya yang baik.
“Di sini ada satu gedung bersejarah yang memiliki nilai budaya yang cukup bagus di Gedung Kesenian Jakarta dan hari ini Alhamdulillah dimanfaatkan untuk meningkatkan seni dan budaya bagi kaum disabilitas,” ujar Dhany.
Dhany menyebutkan, rangkaian Festival Seni Budaya bagi Disabilitas ini memiliki animo yang bagus, dilengkapi dengan penampilan yang rapi, ekspresif dan menjadi media yang baik untuk lebih memberdayakan kaum disabilitas.
“Tentunya ini menjadi media untuk kita memberdayakan rekan-rekan kaum disabilitas supaya lebih berdaya lagi,” kata Dhany.
Festival Seni Budaya Bagi Disibilitas Tingkat Provinsi DKI Jakarta yang mengusung tema” Istimewa Dalam Keterbatasan,Semangat Dalam Berkarya Seni” diisi juga dengan berbagai pertunjukan tarian daerah yang dipersembahkan oleh anak-anak disabilitas, seperti Tari Saman dari Aceh hingga peragaan busana.
Ditempat yang lain, Pengurus DPP Gerakan Pendidikan Indonesia Baru (GPIB) juga menghadiri kegiatan bidang Agama dalam pencegahan Radikalisme dan Terorisme dengan tema “Gembira Beragama” Gerakan Muda Bangga Bernegara dan Beragama melalui Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) DKI Jakarta yang diselengarakan oleh Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Republik Indonesia,yang diketuai oleh Icha Rachmawati, SE sebagai Seketaris 2 DPP GPIB yang dilaksanakan bertempat di Gedung Auditorium Gelanggang Remaja Jakarta Timur,Jl.Otto Iskandar Dinata Raya,No.121 Bidara Cina, Jakarta Timur.
Seusai mengikuti kegiatan Pembukaan Festival Seni Budaya Bagi Disibilitas 2024 dihadapan awak media Ketua Umum Gerakan Pendidikan Indonesia Baru (GPIB) Ir.Agung Karang dihadapan para awak media menyampaikan.
“Saya Ir. Agung Karang Ketua DPP Gerakan Pendidikan Indonesia Baru atau GPIB sangat mendukung dan mengapresiasi dilaksanakannya Festival Budaya yg dilakukan oleh Dinas Kebudayaan Provinsi DKI Jakarta.
Saya didampingi oleh ibu-ibu Srikandi GPIB dengan Pak Dani Wakil Ketua GPIB Provinsi DKI Jakarta mengucapkan terima kasih banyak atas undangan dari Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi DKI Jakarta, untuk menghadiri Festival Budaya dari anak-anak disabilitas dilaksanakan di Gedung Kesenian Jakarta, terima kasih juga kepada rekan-rekan DPW yang selalu setia menghadiri kegiatan kegiatan undangan, karena kita GPIB belum 2 tahun harus branding itu artinya agar terkenal, diketahui oleh pemerintah, sehingga jika ada kegiatan-kegiatan kita semuanya pasti diundang dan dalam hal ini sesuai dengan organisasi kita, yaitu Gerakan Pendidikan Indonesia Baru untuk menggerakkan peran serta seluruh lapisan masyarakat dalam pendidikan, untuk mewujudkan Indonesia Baru menyongsong Indonesia emas tahun 2045.”pungkas Agung Karang.
Acara diakhiri dengan foto bersama dengan Pak Puspladirdjaya dari Dinas Kebudayaan Provinsi DKI Jakarta.